Full support dari saya, hingga anda menjadi Konsultant / Manajer di MMM |HUBINGI: 0853 5505 5609 atau Lewat FB

Kamis, 06 Maret 2014

Gratis Download Panduan MMM PDF

Bagi anda yang ingin tahu dengan MMM silahakan download file berikut saya berikan gratis untuk anda silahkan download DISINI
Salam MMM ^_^

PERJALANAN SEJARAH US DOLLAR

Sebenarnya, perjalanan US dollar dari gold certificate/sertifikat emas menjadi bond certificate/ sertifikat surat utang, dan akhirnya menjadi mata uang global sangatlah panjang ceritanya...  Akan tetapi, disini kita hanya akan melihat beberapa point penting saja...

OK... Masih ingat, bahwa currency ≠ money...?

Perhatikan gambar berikut ini...!!!

Inilah perbedaan mendasar antara “currency/mata uang” dengan “money/uang”...



Kertas dollar tersebut merupakan nota/surat klaim/sertifikat atas koin emas yang disimpan di Bank...  “Mata uang” merupakan nota atas “uang” yang disimpan di Bank. Uang (emas) yang disimpan di Bank lah yang membuat Masyarakat percaya pada mata uang kertas, serta mau menggunakannya untuk transaksi jual beli...

Jika Bank tidak punya uang, maka Bank tidak bisa mencetak mata uang kertas. Tanpa koin emas yang disimpan di Bank, kertas sertifikat atas emas tidak ada artinya sama sekali, dan Masyarakat tidak akan mau menerimanya sebagai alat tukar...

MATA UANG KERTAS hanyalah kertas nota atas uang.... surat klaim atas uang... sertifikat atas uang... nota atas emas.... surat klaim atas emas... sertifikat atas emas... atau apalah istilahnya...

Sedangkan UANG YANG SESUNGGUHNYA adalah KOIN EMAS yang disimpan di Bank...

Paham atau bingung.... ???   :-)

OK... Sekarang kembali ke....

Pada tahun 1792, Alexander Hamilton, Sekretaris Perbendaharaan Negara US yang pertama dibawah kepresidenan George Washington menetapkan ukuran sistem keuangan standard emas, yaitu...

1 koin emas (berat 1 ounce) = $ 20

Jadi, jika Bank ingin menerbitkan mata uang senilai $20, maka harus mempunyai 1 koin emas seberat 1 ounce (1 ounce = 28,34 gr). Sehingga Bank tidak bisa seenaknya, mencetak mata uang tanpa uang...  :-)

Jadi, nilai dollar terhadap emas adalah tetap. Atau bisa dikatakan bahwa harga emas adalah tetap, yaitu $20 per ounce. Karena dollar hanyalah ukuran nilai yang digunakan untuk mewakili nilai emas dalam melakukan transaksi. Jadi transaksi bukan dilakukan dalam ukuran berat emas, akan tetapi dalam ukuran dollar...

Sekarang, perhatikan gambar dibawah ini...!!!



Ini adalah mata uang kertas dollar tahun 1905, terbitan Bank US. Karena mata uang kertas merupakan surat klaim/sertifikat atas emas, maka bertuliskan...

“This certifies that there have been deposited in the treasury of the United States of America, twenty dollars in gold coin payable to the bearer on demand”.

“Dengan ini menyatakan bahwa telah disimpan di perbendaharan negara Amerika Serikat, dua puluh dolar dalam bentuk koin emas yang bisa diambil oleh pembawa –sertifikat ini- jika diminta.”

Hal itu menandakan bahwa setiap Bank US menerbitkan mata uang kertas senilai $20, maka di Bank pasti tersimpan 1 koin emas seberat 1 ounce. Dan siapapun yang membawa mata uang kertas $20 tersebut atau pecahan lain sejumlah $20, maka dia bisa menukarkannya dengan 1 koin emas di Bank US kapanpun dia mau.

Jika Bank mencetak mata uang/sertifikat atas emas tapi tidak mempunyai emas, maka itu adalah sertifikat palsu. Atau bisa juga disebut sebagai mata uang palsu... meskipun diterbitkan oleh Bank...  Dan Masyarakat pun tidak akan mau melakukan transaksi dengan sertifikat palsu tersebut...

Bank manapun, baik swasta maupun milik Pemerintah boleh mencetak mata uang kertas sendiri dengan patokan nilai $20 = 1 koin emas. Sehingga ada dua jenis mata uang...

a.  Mata uang negara (dicetak oleh Bank negara)
Biasanya bertuliskan negara yang bersangkutan & ditandatangani oleh pejabat negara/menteri keuangan.
Pajak hanya boleh dibayar menggunakan mata uang negara atau koin emas.

b.  Mata uang Bank (dicetak oleh Bank swasta)
Bertuliskan Bank yang bersangkutan & ditandatangani oleh pejabat Bank tersebut.
Tidak bisa digunakan untuk membayar pajak.
Masyarakat boleh menolak pembayaran menggunakan mata uang Bank tertentu jika dia tidak mempercayai Bank yang menerbitkan mata uang kertas tersebut, atau karena letak Banknya yang terlalu jauh sehingga dia kesulitan untuk menukarkan mata uang kertas tersebut dengan emas ke Bank penerbitnya..., ingat dulu jarak masih jadi masalah brow...  :-)

Jadi, dalam sistem keuangan standard emas tidak ada Bank Sentral yang memonopoli sistem keuangan... Karena Bank manapun bisa mencetak mata uang kertas jika mempunyai uang yang sesungguhnya....


THE FEDERAL RESERVE BANK

Pada tahun 1913, dengan dukungan politik & keuangan yang besar dari kartel Bankir internasional, Woodrow Wilson terpilih menjadi Presiden US yang ke 28. Dengan catatan, jika terpilih menjadi presiden maka dia setuju untuk menandatangani RUU pendirian Federal Reserve Bank sebagai Bank Sentral atas seluruh dukungan yang diberikan. Dan pada bulan Desember 1913 RUU tersebut sah menjadi UU Federal Reserve/ UU Bank Sentral.

Semenjak berdirinya The Federal Reserve inilah, penduduk US hidup dalam penipuan...  dan akhirnya seluruh penduduk dunia saat ini hidup dalam sistem penipuan & perbudakan modern.... Karena sistem “keuangan standard emas” saat ini telah dihilangkan dan diganti dengan “sistem riba uang hutang perbankan” dengan satu Bank Sentral di tiap negara...

Jika anda ingin mengetahui sejarah berdirinya The Federal Reserve secara mendetail, anda bisa membaca “The Creature from Jeckyl Island” by Edward Griffin DISINI.

Tujuan dari pendirian Federal Reserve tersebut sebenarnya adalah untuk memonopoli sistem keuangan. Mereka ingin memonopoli sistem keuangan dengan cara mendirikan The Federal Reserve Bank sebagai Bank Sentral, yaitu satu2nya Bank yang mempunyai hak istimewa untuk mencetak mata uang kertas...

Sebagaimana telah anda ketahui, dalam sistem keuangan standar emas, maka Bank manapun boleh mencetak mata uang jika mereka mempunyai emas. Namun dengan UU Bank Sentral, maka akhirnya hanya akan ada satu Bank yang memiliki hak istimewa untuk mencetak mata uang kertas dalam suatu negara, yaitu Bank Sentral. Sedangkan Bank2 lain berada di bawah jaringan Bank Sentral ini...

Beberapa tahun kemudian, Woodrow Wilson mengungkapkan penyesalannya...

“Akulah orang yang paling tidak bahagia, tanpa disadari aku telah meruntuhkan negaraku. Sebuah negara industri yang besar sekarang dikendalikan oleh sistem utang. Kita bukan lagi Pemerintahan yang bebas pendapat, bukan lagi Pemerintahan dengan keputusan suara terbanyak, tapi Pemerintahan dengan pendapat dan paksaan dari kelompok kecil orang2 yang berkuasa.”
( Woodrow Wilson, 1919 )

Anggota kongres Louis Mc Fadden pun, menyatakan bahwa...

 “Sistem perbankan dunia sedang didirikan di sini... sebuah negara super dikendalikan oleh Bankir internasional... melangkah bersama untuk memperbudak dunia demi kepuasan mereka. The Federal Reserve telah mengambil alih Pemerintahan...”

Bagaimana tidak, karena setelah berdirinya The Federal Reserve Bank, yang kemudian biasa disebut The Fed, maka negara tidak punya hak untuk mencetak mata uang negara lagi. Hanya The Fed lah yang boleh mencetak mata uang, Dan jika Pemerintah US membutuhkan dana, maka harus berhutang kepada The Fed. Sehingga kebijakan US sebenarnya ada di tangan The Federal Reserve Bank...

Dan pada akhirnya The Fed berhasil memonopoli sistem keuangan di US dengan menjadi Bank Sentral nya US, dan Bank2 lain berada di bawah jaringan The Federal Reserve Bank. Meskipun namanya “Federal”, namun sebenarnya bukan milik Pemerintah Federal/ Federasi lho...  :-)

Dalam perjalannya untuk memonopoli sistem keuangan, The Fed mulai memanipulasi Masyarakat untuk menghilangkan standar emas dari sistem keuangan secara bertahap. Sehingga mereka bisa mencetak mata uang sebanyak yang mereka mau tanpa memiliki emas...

Mereka secara bertahap mulai mengganti tulisan pada mata uang kertas yang mereka terbitkan. Meskipun mata uang masih bisa ditukar dengan emas, namun tulisannya sudah berubah menjadi “Nota Federal Reserve”, Bukan “Sertifikat atas emas” lagi...

Perhatikan mata uang dollar terbitan The Fed tahun 1914 ini...


Sekarang, mata uang US dollar bertuliskan...

“Federal Reserve Note. The United States Of America. Will Pay To The Bearer On Demand Twenty Dollars.”

“Nota Federal Reserve. Amerika Serikat. Akan Membayar Dua Puluh Dollar Kepada Pembawa –uang kertas ini- Jika Diminta.”


FRAUD I

The Fed mulai mencetak lebih banyak Nota Federal Reserve daripada emas yang dimiliki....  Inilah Fraud I yang dilakukan The Federal Reserve...

Lalu berdasarkan apakah The Fed mencetak dollar...?

Jika sebelumnya Bank harus mempunyai emas untuk membackup mata uang yang dicetaknya, maka The Fed tidak membutuhkan emas agar bisa mencetak mata uang. Berdasarkan UU Federal Reserve, untuk mencetak dollar hanyalah dibutuhkan surat pernyataan utang dari Pemerintah yang biasa disebut “BOND”...

Bond hanyalah surat pernyataan utang yang ditulis oleh Pemerintah, lalu diserahkan kepada The Fed. Setelah itu giliran The Fed mencetak kertas dollar sebanyak yang diminta oleh Pemerintah dalam Bond tersebut, lalu menghutangkannya kepada Pemerintah, tanpa mempedulikan emas yang dimiliki.....  Enak Kan...  :-)

Di Indonesia, “Bond” biasa diterjemahkan sebagai Surat Utang Negara (SUN)...  Namun ada beberapa ahli sejarah sistem keuangan yang mengatakan bahwa BOND berasal dari kata BONDAGE = PERBUDAKAN....  Nah Lho.... !!!

Sejak saat itulah terjadi perubahan secara mendasar pada proses penciptaan mata uang.... Dari sistem keuangan standar emas menjadi sistem uang hutang...

Dari UANG = EMAS  ,  menjadi UANG = HUTANG

Selamat datang dalam sistem perbudakan modern...!!!

Sistem “uang = hutang” ini sangat menguntungkan The Fed/Bankir  serta Pemerintah/Politisi yang menjabat... Namun sangat merugikan Rakyat, karena...

1.     The Fed sebagai Bank Sentral bisa mencetak mata uang kertas tanpa batas.
2.    Pemerintah/Politisi jika membutuhkan dana, tinggal membuat surat utang lalu memberikannya kepada Bank Sentral. Lalu Bank Sentral akan mencetak mata uang untuk dihutangkan kepada Pemerintah.
3.    Hutang Pemerintah kepada Bank Sentral adalah hutang nasional yang akan dibebankan kepada Rakyat. Yang pada gilirannya harus dibayar oleh Rakyat lewat pajak dalam beberapa tahun ke depan, termasuk Rakyat yang belum lahir.

“Dengan cara seperti ini, Pemerintah bisa secara diam2 dan tak terlihat merampas kekayaan Rakyat, dan tak seorangpun dari sejuta yang akan mengetahui pencurian tersebut.”
( John Maynard Keynes )


Pada mata uang dollar terbitan tahun 1929, Federal Reserve Chicago menyatakan hal tersebut dengan jelas. Bahwa yang mereka cetak bukanlah sertifikat emas lagi, akan tetapi curreny/mata uang yang dijamin dengan BOND/ surat utang...

Jadi mata uang bukanlah “sertifikat atas emas lagi”, akan tetapi “sertifikat atas surat utang”...  Jadi bukan kertas dijamin dengan emas, akan tetapi kertas dijamin dengan kertas...

Karena sebenarnya yang akan membayar hutang nasional kepada Bank Sentral adalah Rakyat lewat pajak, maka sebenarnya yang menjadi jaminan dari surat utang tersebut adalah Rakyat...

Ya... Rakyat...!!!   Jaminan bagi Bank Sentral untuk ngeprint mata uang dan memberikannya dalam bentuk hutang kepada Pemerintah adalah “pajak yang akan ditarik dari Rakyat guna membayar utang + bunga selama beberapa tahun ke depan”...

Perhatikan tulisan yang tertera pada mata uang US dollar terbitan Federal Reserve Chicago 1929 berikut ini...



Disitu dengan jelas tertulis...

“NATIONAL CURRENCY. Secured by united states bonds deposited with the treasurer of the United States of America or by like deposit of other securities. Will pay to the bearer ond demand twenty dollars.”

“MATA UANG NASIONAL. Dijamin dengan surat utang negara yang disimpan dengan bendahara negara Amerika Serikat atau dengan penyimpanan surat berharga lainnya. Akan membayar kepada pembawa -uang kertas ini- dua puluh dollar jika diminta.”

Ingat, sebelumnya “currency” adalah “gold certificate”.  Jadi, jika Bank Sentral mencetak mata uang maka benar2 memiliki nilai yang mendukungnya, yaitu emas...   Cukup fair...   :-)

Tapi sekarang, “currency” adalah “bond certificate”, jadi jika ada bond/ surat permintaan utang dari Pemerintah, maka Bank Sentral akan mencetak mata uang sejumlah yang diminta Pemerintah... Jadi tidak ada nilai yang mendukungnya sama sekali, dan pada dasarnya tidak ada batasan lagi bagi Bank Sentral untuk mencetak mata uang...


FRAUD II

Antara tahun 1914 - 1919 The Fed meningkatkan jumlah uang beredar hampir dua kali lipat, dengan memberikan pinjaman lunak yang besar kepada Bank2 kecil dan Masyarakat. Lalu di tahun 1920 The Fed menarik sebagian besar uang yang beredar. Sehingga menyebabkan beberapa Bank yang mempunyai pinjaman dalam jumlah besar, mengalami kebangkrutan. Ribuan Bank pesaing diluar jaringan Federal Reserve runtuh....

Berkenaan dengan hal ini, pada tahun 1921 anggota kongres Charles Lindbergh mengungkapkan bahwa...

 “Dengan UU Federal Reserve, kepanikan bisa dibuat, Kepanikan saat ini adalah kepanikan buatan yang pertama, bekerja berdasarkan persamaan matematis.”

Dan ternyata memang benar, kepanikan di tahun 1921 hanyalah permulaan....  Antara tahun 1921 – 1929 The Fed menaikkan lagi jumlah uang beredar, dan sekali lagi dengan memberikan pinjaman lunak kepada Masyarakat dan Bank. Dan ada pinjaman jenis baru yang disebut "margin loan" di pasar saham. Margin loan memberikan kemudahan kepada investor hanya dengan membayar 10% dari harga saham, dan 90% sisanya dipinjam dari broker. Dengan kata lain seseorang bisa memiliki saham senilai $1.000 dengan hanya membayar $100.

Metode ini sangat populer di tahun 1920an, karena semua orang mendapatkan uang di pasaran. Namun ada peraturan dari pinjaman ini, pinjaman ini bisa ditarik kapanpun dan harus dibayarkan dalam waktu 24 jam. Dan ini disebut "margin call", dan biasanya margin call menyebabkan penjualan saham yang tadinya dibeli dengan margin loan.

Maka hal ini menyebabkan runtuhnya pasar saham pada bulan Oktober 1929, dan memicu kebangkrutan Bank secara masal. Sekitar 4.000 Bank di luar jaringan The Fed mengalami keruntuhan. Hal ini memungkinkan kelompok Bankir internasional untuk membeli Bank2 pesaing dengan harga murah, dan juga membeli seluruh perusahaan dengan harga sangat murah. Sehingga terjadilah monopoli dari kelompok kecil Bankir internasional...

Tapi The Fed tidak hanya berhenti disitu, bukannya meningkatkan jumlah uang yang beredar untuk menghindarkan keruntuhan ekonomi, The Fed justru mengurangi jumlah uang yang beredar, sehingga menyebabkan terjadinya “great depression” di US... depresi terbesar sepanjang sejarah US...

Oleh karena itulah, kekuasaan untuk mengatur jumlah uang yang beredar merupakan kekuatan untuk mengatur nilai uang. Yang berarti juga kekuatan untuk membuat seluruh ekonomi & Masyarakat bertekuk lutut....

“Beri aku kekuasaan untuk mengatur jumlah uang dalam suatu negara, maka aku tak peduli siapa yang membuat UU di negara itu.”
(Mayer Amscheld Rotschild, Dinasty Bankir Rotschild)

Lalu, dengan dalih untuk menyelesaikan depresi ekonomi yang terjadi saat itu, pada 5 April 1933, keluarlah executive order 6102 dari Presiden F. D. Rosevelt yang melarang penduduk US untuk menyimpan emas dalam bentuk sertifikat, koin, dan batangan....



Sebelum tanggal 1 Mei 1933, maka seluruh penduduk US harus menyerahkan sertifikat emas, koin emas, dan emas batangan yang mereka miliki kepada The Fed atau agennya untuk ditukar dengan kertas yang bertuliskan “nota federal reserve” dengan nilai 1 ounce = $20.

Dan jika setelah 1 Mei 1933 masih ada yang menyimpannya, maka akan dianggap sebagai tindakan kriminal. Dan jika ketahuan maka akan didenda $10.000 atau penjara 10 tahun. Di bawah ancaman seperti inilah, maka seluruh penduduk US menyerahkan sertifikat emas, koin emas, & emas batangan yang mereka miliki kepada The Fed untuk di tukar dengan kertas yang tidak ada nilainya sama sekali....

Hal ini sebenarnya merupakan pelanggaran terhadap HAM tow.....
Bayangpun... masa punya emas kok dianggap kriminal.... #%@!!?

Praktis.... setelah seluruh emas diserahkan kepada The Fed, maka tidak ada lagi Masyarakat US yang melakukan transaksi menggunakan emas, baik dalam bentuk sertifikat ataupun koin emas secara langsung....  Semua transaksi dilakukan dengan nota federal reserve yang tidak bisa ditukar dengan emas lagi...

Kemudian, pada tanggal 30 Januari 1934, dibuatlah “Gold Reserve Act”. Dan berdasarkan UU tersebut, maka seluruh emas akan disimpan di Perbendaharaan negara dan harga emas dinaikkan dari $20 per ounce menjadi $35 per ounce. Dengan perubahan harga ini, seolah2 seluruh kertas dollar yang dicetak oleh The Fed dibackup emas lagi dengan nilai $35 per ounce...

Larangan kepemilikan emas kepada penduduk US ini terus berlangsung, hingga akhirnya Presiden Gerald Ford mengeluarkan Executive Order 11825 pada 31 Desember 1974, yang menghapus larangan tersebut. Sejak saat itu emas mulai menjadi komoditas yang boleh diperjual belikan lagi, sehingga pada tahun 1975 penduduk US mulai bebas memiliki & melakukan jual beli emas. Namun, sistem keuangan sudah benar2 terlepas dari emas...  Mata uang kertas, bukan lagi nota atas emas...

Pada dasarnya penciptaan dollar, Rupiah, maupun seluruh mata uang yang ada di dunia saat ini, sama persis, yaitu berdasarkan sistem riba uang hutang perbankan...   Maka disini kita hanya akan membahas skema penciptaan Rupiah saja...  Skema tersebut dapat anda pahami pada pembahasan Rupiah nanti...  :-)


BRETTON WOODS SYSTEM

Saat terjadi perang dunia I (1914 – 1918), maka penukaran mata uang kertas dollar dengan emas dihentikan. Dan selama perang terjadi, sekitar 4 tahun pertama US tidak terlibat dalam peperangan, hingga 6 bulan terakhir.

Negara2 Eropa yang berperang melakukan wamil, sehingga para pemuda & petaninya menjadi tentara. Pabrik2 yang tadinya membuat barang2 konsumsi seperti peralatan rumah tangga, mobil, dll... sekarang membuat peralatan perang seperti peluru, senjata, tank, dll...

Jadi perekomian & sumber daya negara 2 tersebut hanya ditujukan untuk peperangan, sehingga barang2 konsumsi & bahan makanan harus diimpor dari US dan dibayar dengan emas... Karena waktu itu alat tukar dalam perdagangan internasional adalah emas, bukan sertifikat atas emas...  Tidak ada negara yang mau menerima kertas dari negara lain...  :-)

Lalu, saat terjadi perang dunia II (1939 – 1945), US pun tidak punya kepentingan terhadap perang tersebut hingga terjadinya penyerangan Pearl Harbor di akhir tahun 1941. Dan Lagi, negara2 Eropa yang berperang membeli barang2 konsumsi dan bahan makanan dari US lalu membayarnya dengan emas...

Menjelang akhir PD II, US memiliki  sekitar 2/3 emas yang ada di dunia. 1/3 sisanya tersebar di berbagai negara di dunia ini. Sedang Eropa justru semakin kehabisan emas...

Kelihatannya, hasil akhir dari 2 perang dunia tersebut sama dengan hasil dari great depression & executive order 6102.  Yaitu, terkumpulnya emas yang ada di Eropa kepada The Fed....

Menurut anda, apakah itu suatu kebetulan saja.... ???

Pada akhir2 masa PD II, Eropa sudah benar2 kehabisan emas..., maka sistem keuangan di Eropa sudah tidak dapat berjalan dengan baik bahkan akan runtuh. Karena negara2 Eropa sudah tidak mempunyai emas untuk digunakan sebagai alat tukar secara langsung ataupun sebagai backup agar bisa mencetak mata uang kertas....

Maka pada tahun 1944, 730 delegasi dari 44 negara, termasuk negara2 yang terlibat perang, berkumpul di Mount Washington Hotel di Bretton Woods, New Hampshire, Amerika Serikat, untuk suatu konferensi yang disebut “United Nations Monetary and Financial Conference” yang juga dikenal sebagai “Bretton Woods Conferrence”. Para delegasi membahas sistem keuangan global dari tanggal 1 - 22 Juli 1944, lalu menandatangani hasil akhir Konferensi.

Hasil dari konferensi ini dikenal dengan istilah “Bretton Woods System”... Berikut beberapa hasil Konferensi tersebut....

a.      Karena US memiliki cadangan emas paling besar, maka setiap mata uang di dunia ini, akan dibackup dengan US dollar, dan US dollar akan dibackup emas dengan nilai $35 per ounce. Sehingga nilai mata uang negara lain terhadap US dollar & emas adalah tetap.
b.     Agar sistem keuangan Eropa tidak runtuh, maka US dollar dihutangkan ke Eropa, sehingga Eropa dibanjiri dengan US dollar.
c.      Untuk melancarkan proses hutang tersebut, maka dibentuk IMF (International Monetary Fund) dan IBRD (International Bank for Reconstruction and Development) yang kemudian menjadi World Bank.

Benar2 suatu cara yang mengagumkan untuk memonopoli sistem keuangan global...  :-)

Maka, jika negara lain ingin mencetak mata uang, mereka harus mempunyai emas atau US dollar di Bank Sentral mereka, sebagai backup atas mata uang yang mereka cetak...  Ingat, mata uang sebenarnya adalah sertifitkat atas emas....  Namun dalam sistem Bretton Woods, mata uang negara lain adalah sertifikat atas emas atau sertifikat atas US dollar....

Negara lain boleh menukarkan dollar yang dimiliki dengan emas kepada The Fed. Namun hanya Bank Sentral negara lain yang boleh menukarkan US dollar yang dimilikinya dengan emas kepada The Fed, bukan perorangan atau perusahaan. Sehingga sistem keuangan global yang tadinya menggunakan “standar emas”, sekarang menggunakan “Bretton Woods System”....

Bretton Woods system mampu memberikan kepercayaan Masyarakat dunia kepada seluruh mata uang yang ada. Dan memberikan kestabilan pada dunia, karena memancang setiap mata uang dengan emas melalui US dollar. Tidak ada FOREX...!!!  Nilai tukar mata uang relatif tetap selama bertahun-tahun. Sehingga perdagangan dunia menjadi lancar.


SCAM ALA THE FEDERAL RESERVE BANK

Pada masa Bretton Woods System, Pemerintah US dibawah kendali The Fed, menggelontorkan kertas dollar secara besar2an untuk membiayai perang Korea, perang Vietnam,  & Johnson Great Society Program.

Karena The Fed mencetak kertas dollar tanpa mempedulikan emas yang dimiliki lagi untuk membiayai beberapa perang yang dilakukannya. Maka US dollar tersebar ke seluruh penjuru dunia, dan jauh lebih banyak kertas dollar dibandingkan emas yang dimiliki.

Dengan cara seperti itulah US mampu membiayai berbagai perang & operasi militer yang mereka lakukan hingga hari ini...  Bagaimana tidak, mereka tinggal print kertas dollar sebanyak yang mereka mau, lalu mereka gunakan untuk membeli & mengimpor berbagai barang untuk keperluan perang...   Jadi, kekuatan utama bukanlah pada kekuatan militer.... tapi pada kendali sistem keuangan global....

Kemudian, pada awal tahun 60an, Presiden Prancis, Charles De Gaulle menyadari bahwa US tidak mungkin punya emas sebanyak itu untuk membackup seluruh dollarnya. Lalu Prancis mulai menukarkan kertas US dollar yang dimiliki dengan emas, dan hal ini diikuti oleh negara2 lain...

Terhitung sejak 1959 – 1971, US kehilangan sekitar 50% emas yang dimilikinya. Dan memiliki sekitar 12 kali lipat kertas dollar dibandingkan emas yang membackup nya.

US sebagai Bank Sentral dunia mengalami kebangkrutan. Dan jika penukaran dollar dengan emas tersebut diteruskan, maka sistem keuangan dunia akan runtuh...  Karena pada saat ada negara yang ingin menukarkan dollarnya dengan emas, sedangkan US sudah kehabisan emas, maka Masyarakat dunia tidak akan percaya lagi terhadap US dollar serta tidak mau menggunakannya sebagai alat tukar...  Begitu pula dengan seluruh mata uang yang lainnya, karena mata uang negara lain sebagian besar di backup dengan US dollar....

Inilah SCAM kelas dunia ala The Federal Reserve Bank.....

Untuk mengatasi SCAM tersebut, maka pada 15 Agustus 1971, Presiden Richard Nixon secara sepihak mengakhiri Bretton Woods System dengan menyatakan bahwa US dollar tidak bisa ditukar dengan emas lagi. Hal ini dikenal dengan istilah “Nixon Shock”...

Jika anda ingin mengetahui isi Nixon Shock selengkapnya, silahkan tengok DISINI.

Sejak tahun 1971 itulah berlaku sistem keuangan global yang berdasarkan US dollar..., dikarenakan US dollar masih menjadi mata uang global yang tersebar di berbagai negara...  Namun sudah tidak ada satupun mata uang di dunia ini yang merupakan sertifikat atas emas....

Sistem keuangan global yang berdasarkan US dollar yang kita pakai hingga hari ini sebenarnya merupakan sistem yang tidak disengaja...!!!  Karena sebenarnya, Nixon Shock hanya menyatakan bahwa dollar tidak bisa ditukar dengan emas untuk sementara waktu hingga kondisi stabil. Namun karena tidak ada protes dari Masyarakat & negara2 lain, maka hal itu terus berjalan hingga hari ini....

Mengapa Masyarakat tidak protes...?

Karena informasi waktu itu masih berjalan dengan lambat, sehingga hanya sedikit Masyarakat yang mengetahuinya. Jika hal itu terjadi di jaman internet ini, pasti akan ada reaksi besar dari Masyarakat dunia..., Masyarakat pasti tidak percaya lagi dan sudah tidak mau lagi bertransaksi dengan seluruh mata uang kertas yang ada...  Dan hal itu bisa menyebabkan perekonomian dunia macet total & mungkin timbul kekacauan dimana-mana... hingga akhirnya Masyarakat akan bertransaksi menggunakan logam mulia lagi...

Mengapa Pemerintah negara2 lain tidak protes...?

Karena hal ini juga menguntungkan para penguasa negara lain, mereka juga bisa mencetak mata uang kertas tanpa batas...     ha ha ha....   :-)

Kertas tanpa nilai intrinsik dan tidak dibackup emas yang “dipaksakan” oleh Pemerintah sebagai alat pembayaran yang syah inilah yang disebut sebagai “FIAT MONEY”, yang kita gunakan untuk transaksi saat ini.

Sejak Nixon Shock inilah seluruh mata uang yang ada di dunia menjadi FIAT MONEY secara bersamaan... Suatu hal yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah sistem keuangan dunia selama ribuan tahun...

Karena seluruh mata uang di dunia menjadi fiat money yang tidak dibackup dengan emas lagi, maka nilai tukarnya bisa dipermainkan berdasarkan “demand & suply” serta spekulasi....  Muncullah FOREX, yang sebenarnya hanyalah “ekonomi perjudian”..., hanya bertaruh angka untuk memperoleh angka yang lebih tinggi. Tidak ada kegiatan produktif sama sekali...  Namun ternyata, justru “ekonomi produktif” bergantung pada “ekonomi perjudian” ini....    O M G ...!!!

Dan pada kertas US dollar saat ini kita hanya bisa melihat tulisan berikut ini....

“Federal Reserve Note. The United States of America. This note is legal tender for all debts, public and private.”

“Nota Federal Reserve. Amerika Serikat. Nota ini adalah alat pembayaran yang sah untuk semua hutang, pemerintah dan swasta.”


Agar Masyarakat semakin percaya kepada kertas dollar ini, maka selalu diberi gambar pahlawan & tulisan yang berkesan religius... “IN GOD WE TRUST”....




Bagaimana dengan Rupiah.... ???
Silahkan baca tulisan yang ada di Rupiah anda....
Anda juga akan menemukan tulisan yang berkesan religius... “Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa, bla bla bla....”   :-)

Money vs Currency

Tahukah anda bahwa kekayaan anda yang sebenarnya adalah kemerdekaan anda, kebebasan dan waktu yang anda miliki. Bukan jumlah uang yang anda miliki.....
Uang adalah alat yang digunakan untuk membeli waktu dan kebebasan anda. Sedang bagi anda, uang merupakan sarana untuk menyimpan energi ekonomi anda, hingga anda merasa cukup untuk menggunakannya.
Dan selama ini kita telah dikelabuhi, sehingga bukan uang sungguhan “money” yang digunakan, namun uang palsu, yaitu mata uang “currency”. Dan kemudian, mata uang ini digunakan sebagai alat untuk mencuri kekayaan anda yang sesungguhnya, yaitu kemerdekaan anda - waktu anda dan kebebasan anda....
 Uang palsu itulah yang digunakan sebagai alat untuk menjajah dan memperbudak kita semua.... dengan cara “membeli” kemerdekaan, waktu dan kebebasan semua orang.... Sudah bukan jamannya perbudakan fisik....
Apa sech bedanya currency dan money.....
Daftar MMM

Jadi, koin emas dan perak itulah uang yang sesungguhnya. Uang tidak bisa diproduksi oleh siapapun dan jumlahnya terbatas. Jika orang ingin mendapatkan uang, maka dia harus melakukan suatu kegiatan yang produktif. Baik itu melakukan pertambangan logam mulia, ataupun memproduksi suatu barang lalu menukarnya dengan uang.
Sedangkan mata uang.... Kita sebagai masyarakat biasa harus bekerja keras untuk mendapatkannya. Banyak masyarakat yang sudah bekerja keras membanting tulang demi kelangsungan perekonomian global, tetapi tetap tidak mendapatkan sejumlah mata uang yang sesuai. Bahkan kadang membanting tulang orang lain sekalipun, masih tetap saja tidak mendapatkan sesuai harapan....
Tapi mereka yang menyatakan diri memiliki wewenang untuk ngeprint mata uang, ya tahu sendiri lah..... mereka pasti kaya. Tinggal tidur, dan tanpa perlu melakukan kegiatan yang produktif sekalipun mereka kaya. Darimana kekayaannya...? Ngeprint...!!!
Lalu kertas tersebut diupahkan kepada mereka yang bekerja keras.....
Dan setelah mata uang itu ada di tangan para pekerja keras, maka uang itu akan dengan cepat kembali lagi ke mereka2 yang ngeprint mata uang. Entah itu lewat pajak maupun harga barang yang kita beli, atau bahkan langsung kita masukkan ke bank.....
Adilkah ini...., wajarkah ini...., di satu sisi masyarakat harus bekerja keras namun tetap kekurangan, disisi lain sekelompok orang tinggal ngeprint dan kaya raya......?
Wake up brow..... !!!

PERJALANAN SEJARAH UANG

Daftar MMM
Dahulu, sebelum ditemukan uang, manusia melakukan barter/ tukar menukar barang secara langsung. Lalu manusia mulai melakukan “barter tidak langsung” menggunakan berbagai alat tukar untuk mempermudah pertukaran barang. Berbagai barang langka dan unik digunakan sebagai alat tukar, seperti batu yang langka, gigi buaya, kerang, garam, bahkan bulu elang sekalipun pernah digunakan sebagai alat tukar...

Dan konsep barang langka sebagai “penyimpan nilai/harga” masih berlaku sampai sekarang, seperti pada berlian dan berbagai perhiasan yang kita ketahui saat ini.

Seiring dengan berjalannya waktu & berkembangnya peradaban, emas mulai menjadi alat tukar yang dominan, karena sifat2 yang dimilikinya. Emas merupakan logam yang langka, mudah dibentuk, awet, dan tahan karat.

Sekitar 680 – 630 SM, di Lydia (sebuah kerajaan di Asia Minor di daerah Turki), emas mulai dicetak menjadi koin dengan standar ukuran & berat yang sama. Sejak saat itu, “KOIN EMAS” yang digunakan sebagai alat tukar mulai disebut sebagai “MONEY/UANG”.

Dengan teknologi yang ada saat itu, setiap koin dibuat dengan ukuran dan berat yang sama, sehingga mudah dipertukarkan dan mempunyai nilai yang sama dimanapun. Koin emas mulai menjadi sangat berguna sebagai alat ukur & alat tukar. Manusia pun mulai bisa mengukur harga barang dan jasa dengan sejumlah koin emas.

Seiring dengan berkembangnya peradaban dan perdagangan internasional. Maka membawa uang dalam bentuk koin emas dalam jumlah yang banyak sangat merepotkan. Lalu muncullah “BANK” yang memberikan jasa untuk menyimpan koin emas kemudian memberikan “nota/ surat klaim/ sertifikat” atas penyimpanan sejumlah koin emas yang dimiliki oleh seseorang pada Bank tersebut.

Kemudian kertas nota/ sertifikat tersebut justru sering dipergunakan sebagai alat tukar layaknya emas itu sendiri. Bahkan lebih mudah dan nyaman, karena ringan dan tidak perlu menghitung satu persatu seperti jika bertransaksi dengan koin. Lalu kertas sertifikat itu disebut sebagai “CURRENCY/MATA UANG”.

Pada perkembangan berikutnya, Bank mulai menyimpan koin emasnya sendiri dan menerbitkan sertifikat atas emas tersebut lalu meminjamkannya & menarik bunga. Sehingga Bank tidak hanya mendapatkan pemasukan dari biaya penitipan koin emas, tetapi juga mendapatkan keuntungan dari bunga atas pinjaman sertifikat emas mereka.

Sekitar tahun 1800an, Bank mulai menawarkan fasilitas simpanan terhadap sertifikat emas/ mata uang kertas, yang kemudian berkembang menjadi demand deposit (simpanan yang bisa diambil sewaktu waktu) dan time deposit (simpanan berjangka).

Jadi, dari perjalanan sejarah tersebut dapat kita ketahui bahwa kertas yang digunakan untuk transaksi itu adalah “CURRENCY/MATA UANG”.  Sedangkan “MONEY/UANG” adalah koin logam mulia (emas) yang disimpan oleh Bank.

Tanpa MONEY yang disimpan oleh BANK, maka CURRENCY tidak ada nilainya sama sekali.... Tanpa Money yang disimpan di Bank, Currency hanyalah lembaran kertas yang tidak akan bernilai lebih dari selembar kertas, dan Masyarakat tidak akan mau menggunakannya sebagai alat tukar...

Namun hal itu sekarang sudah SALAH KAPRAH... karena yang diketahui sebagian besar masyarakat saat ini adalah...

CURRENCY/MATA UANG = MONEY/UANG
Padahal sebenarnya...
CURRENCY/MATA UANG ≠ MONEY/UANG

Ibarat anda memasukkan baju anda ke laundry, maka anda akan mendapatkan nota atas baju yang anda laundry tersebut. Nota tersebut hanyalah kertas yang menyatakan bahwa anda yang memiliki baju tersebut.... Nota itu sendiri tidak akan ada nilainya tanpa baju anda. Jadi, yang mempunyai nilai sebenarnya adalah baju anda, bukan nota anda... Nota tersebut hanyalah selembar kertas yang menyatakan bahwa anda yang memiliki baju tersebut...

Begitu pula currency, itu hanyalah nota atas money... mata uang hanyalah lembaran kertas, mata uang bukanlah uang..., uang yang sesungguhnya adalah emas...  Mata uang kertas hanyalah nota yang menyatakan bahwa si pemegang nota tersebut memiliki sejumlah emas yang disimpan di Bank yang menerbitkan nota tersebut...
Anda dapat mengetahui perbedaan & persamaan Money vs Currency DISINI.

Salah kaprah tersebut muncul karena generasi Masyarakat berikutnya, tanpa disadari berpola pikir seperti “pola pikir monyet dalamkandang penelitian”...  pola pikir yang hanya mengikuti apa yang dilakukan oleh generasi sebelumnya...

Ya... kita mempercayai begitu saja bahwa mata uang kertas itu adalah sesuatu yang benar2 bernilai dan berharga, hanya karena kita melihat generasi2 sebelum kita melakukan transaksi dengan kertas tersebut. Hingga hari inipun kita masih mempercayai bahwa kertas tersebut adalah sesuatu yang sangat bernilai...  Dan kita semua bekerja, hanya untuk mendapatkan kertas tersebut...!!! Bahkan ada yang rela melakukan apapun demi mendapatkan kertas tersebut...!!!

Kita mengikutinya karena kita semua sudah menganggap hal itu sebagai suatu kebenaran tanpa mempertanyakannya sama sekali..., apakah “currency” yang kita gunakan saat ini merupakan sertifikat atas “money” (emas yang disimpan di Bank)...? Atau hanya benar2 selembar kertas yang bisa di print begitu saja tanpa batas oleh Bank tanpa perlu mereka memiliki emas sebagai backup nilai yang sesungguhnya...?

Tanpa disadari, kita sudah terjebak dalam sistem keuangan yang merugikan kita. Kita sudah membenarkan kebiasaan, bukan membiasakan kebenaran... Karena ternyata..., currency yang kita gunakan saat ini hanyalah lembaran kertas yang diprint oleh pihak Bank tanpa batas... Bahkan dengan teknologi sekarang, currency tersebut hanya berupa angka digital dalam komputer perbankan...

Tanpa disadari... kita semua sudah menjadi budak dari kertas & angka digital tersebut...!!!  Lebih tepatnya, kita sudah menjadi budak dari mereka yang ngeprint kertas & ngetik angka digital tersebut...!!!

Currency yang ada di dunia saat ini bukanlah nota/ sertifikat atas emas lagi. Ya... currency saat ini tidak dibackup dengan emas sama sekali... Dan pada dasarnya, Bank bisa menciptakannya tanpa batas, baik kertas maupun digital... Bahkan, sekitar 90% Rupiah yang ada dalam peredaran saat ini hanya berupa angka digital yang hanya ada dalam komputer perbankan, sisanya yang sekitar 10% mempunyai bentuk fisik kertas maupun koin...  Pada pembahasan Rupiah nanti, anda akan melihat data tersebut...  :-)

Dan sebagian besar Masyarakat kita saat ini benar2 mempercayai bahwa mata uang kertas itu benar2 sesuatu yang bernilai dan berharga...  Namun, sebenarnya yang membuat kertas tersebut bernilai dan berharga adalah KEPERCAYAAN MASYARAKAT atas mata uang kertas tersebut....

 Tanpa kepercayaan Masyarakat, maka mata uang kertas itu tidak ada nilainya... hanyalah selembar kertas biasa yang tidak akan lebih nilainya dari selembar kertas...!!!  Apalagi jika mata uang digital... adakah nilainya...???

Kepercayaan Masyarakat atas mata uang kertas & digital inilah yang dimanipulasi oleh para Bankir internasional untuk memperbudak dan menipu Masyarakat selama ini.... Ya, tanpa disadari kita semua sudah menjadi budak dari mereka yang ngeprint angka kertas & ngetik angka digital tersebut...!!!

Pekerjaan yang kita lakukan selama ini, pastilah untuk mendapatkan angka tersebut...!!!  Kita bersekolahpun hanya untuk mendapatkan ijazah, yang merupakan tiket untuk mencari pekerjaan agar mendapatkan angka kertas & digital tersebut...!!!  Tanpa mendapatkan tiket tersebut, apakah anda masih mau bersekolah...???  :-)

Kepercayaan kita inilah yang selama ini mereka manfaatkan untuk melakukan fraud & scam atas kita semua...  Dan mereka terus melakukannya hingga hari ini & nanti, demi keserakahan mereka....

SISTEM KEUANGAN GLOBAL : PENIPUAN, FRAUD & SCAM TERBESAR SEPANJANG SEJARAH MANUSIA

Daftar MMM
Bagi anda yang terbiasa bermain Bisnis Online, Investasi Online, ataupun HYIP (High Yield Investment Program) tentulah tidak asing dengan istilah “FRAUD” & “SCAM”....  :-)

Ya...  FRAUD & SCAM adalah 2 istilah yang identik dengan PENIPUAN. Hanya saja SCAM lebih spesifik lagi..., SCAM merupakan penipuan yang sistematis untuk merampas kekayaan orang lain secara masal...   Kira2 seperti itu lah....  :-)

Ok...

Di dunia saat ini, dalam suatu negara, bisa dipastikan ada 2 pemegang kekuasaan, yaitu....
1.     PEMERINTAH, sebagai otoritas yang memegang kekuasaan Pemerintahan dan membuat peraturan serta UU.
2.    BANK SENTRAL, sebagai otoritas yang memegang kekuasaan moneter. Satu2nya kekuasaan yang mempunyai hak istimewa untuk ngeprint UANG KERTAS di suatu negara.

Namun, selama ini kita hanya mendapatkan pendidikan tentang SISTEM PEMERINTAHAN...  Tidak pernah ada pendidikan yang membahas tentang SISTEM KEUANGAN. Tidak ada materi pendidikan yang membahas tentang sejarah uang, bagaimana proses uang diciptakan & seperti apakah cara kerja sistem keuangan selama ini...?

Dalam hubungannya dengan uang, pendidikan yang kita dapat selama ini hanyalah tentang bekerja atau menganggur, kaya atau miskin, dan ujung2nya hanyalah kapitalis atau sosialis.... Tapi dimanakah pelajaran tentang uang itu sendiri...?

Mengapa selama ini tidak pernah ada pelajaran tentang sistem keuangan...?

Padahal sistem keuangan adalah sesuatu yang sangat penting dalam kehidupan Masyarakat yang semakin maju ini..., tapi mengapa selama ini tidak ada kurikulum pendidikan tentang sistem keuangan...? Mengapa tidak ada pelajaran tentang sejarah keuangan, proses penciptaan uang, serta cara kerja sistem keuangan...?

Apakah pihak berwenang lupa untuk membuat kurikulumnya...? Atau justru memang ada unsur kesengajaan untuk tidak membuatnya, agar Masyarakat tidak tahu menahu tentang sistem keuangan...?

Saya rasa, tidak mungkin jika pihak berwenang lupa untuk membuatnya...  Lantas mengapa selama ini tidak ada kurikulumnya...?

Seorang ahli ekonomi & analis geopolitik, penulis “Currency Wars - The Making of The Next Global Crisis”, James G Rickards pernah mengatakan...

“... yang menjadi masalah adalah Masyarakat tidak tahu & tidak paham tentang sistem keuangan standard emas. Untuk suatu alasan, sistem keuangan dihapus dari kurikulum sejak 35 tahun yang lalu. Kita berada dalam 2 generasi akademis dan sarjana yang tidak pernah mempelajari tentang emas (sistem keuangan standard emas), kecuali jika anda adalah seorang ahli sejarah ekonomi & mempelajarinya.

Saat saya masih di universitas, bahkan saat sudah lulus dari fakultas ekonomi, kita masih berada dalam sistem keuangan standard emas yang cukup fair. Namun saat IMF mulai berdiri, anda bisa lihat bagaimana mereka membiayai suatu negara dan mereka tidak menggunakan standard emas lagi sebagai capital, padahal emas adalah capital tersebut. Anda harus memahami peran emas dalam sistem keuangan yang sudah dihilangkan IMF.

Setelah Nixon menyatakan keluar dari sistem keuangan standard emas di tahun 1971. Maka lulusan2 baru setelah itu, mereka tidak memahami emas. Mereka pikir ini hanya lelucon, mereka pikir emas hanyalah komoditas perdagangan. Mereka tidak mengerti bahwa bagian terpenting dari sistem keuangan telah hilang....”

Dan jawabannya adalah...

TERNYATA SISTEM KEUANGAN GLOBAL YANG DIGUNAKAN SAAT INI ADALAH SUATU FRAUD & SCAM TERBESAR SEPANJANG SEJARAH MANUSIA...!!!

Ya.... sebenarnya sistem keuangan global yang menciptakan uang berdasarkan pada sistem riba uang hutang perbankan ini adalah....

- FRAUD & SCAM TERBESAR SEPANJANG SEJARAH
- SKEMA PONZI/PIRAMIDA YANG MERUGIKAN MASYARAKAT
- PENJAJAHAN/PERBUDAKAN MODERN
- PERAMPOKAN MASAL YANG DILEGALKAN

Dan para penguasa, tidak ingin Masyarakat mengetahuinya.... Karena jika Masyarakat mengetahuinya, maka....

"Sangatlah menguntungkan, karena Masyarakat tidak mengerti sistem perbankan dan keuangan kita. Karena jika mereka tahu,
saya yakin akan terjadi revolusi sebelum besok pagi."
(Henry Ford, Ford Motor Company)

Ya.... saya yakin, jika anda memahami cara kerja sistem keuangan global & perbankan saat ini, anda pasti menginginkan revolusi sistem keuangan tersebut....!!!

Sistem riba uang hutang ini diciptakan sekitar 3 abad yang lalu. Ketika Bank of England didirikan untuk pertama kalinya pada tahun 1694 dan memberikan pinjaman dengan fractional reserve 1 : 2 atas emas yang mereka simpan. Rasio tersebut hanyalah permulaan, karena sistem riba uang hutang sekarang telah mendunia, menciptakan uang tanpa batas dari ketiadaan, dan hampir semua orang di planet ini terikat oleh hutang abadi yang tak kan pernah lunas....

Dan sistem riba uang hutang ini terus mereka kembangkan sesuai dengan kemajuan teknologi, demi keserakahan mereka....

Sebagaimana kita tahu, uang memang tidak tumbuh dari tanaman dan tidak turun dari langit begitu saja, akan tetapi sebenarnya perbankan modern menciptakan uang jauh lebih cepat dari pada tumbuhnya tanaman dan turunnya hujan...

Selama ini, sebagian besar Masyarakat tidak tahu menahu bagaimana proses uang diciptakan. Dan para ahli ekonomi serta Bankir pun membuatnya seolah-olah rumit, sehingga sebagian besar Masyarakat berpikir bahwa mereka tidak bisa memahami proses penciptaan uang tersebut...

Untuk itu, marilah kita lihat proses penciptaan uang tersebut secara gamblang, sehingga anda bisa melihat fraud & scam yang terjadi selama ini, dan anda akan tahu bagaimana semua itu mempengaruhi kehidupan kita semua selama ini...

Karena sesungguhnya...

SAAT INI SETIAP MASYARAKAT MODERN/NEGARA MENCIPTAKAN UANG DENGAN CARA YANG SAMA. YAITU MENGGUNAKAN SKEMA SISTEM RIBA UANG HUTANG PERBANKAN.

Sekaranglah waktunya bagi kita untuk memahami suatu sistem yang paling bertanggung jawab atas berbagai kesenjangan & ketidakadilan bahkan perang yang terjadi di dunia selama ini...

Belum pernah sebelumnya terjadi dalam sejarah manusia ada begitu banyak orang dimanipulasi, dikendalikan, & secara legal dirampok oleh sekelompok kecil orang, dan itu semua dilakukan melalui suatu sistem FRAUD & SCAM TERBESAR SEPANJANG SEJARAH ini...

Untuk memahami hal itu, marilah kita perhatikan 4 hal berikut ini...

1.     Perjalanan sejarah uang
Sejarah singkat tentang uang, mata uang, & Bank
2.    Perjalanan sejarah US Dollar
US dollar : from “gold certificate” to “bond certificate”
Fraud & scam ala The Federal Reserve Bank
3.    Perjalanan sejarah Rupiah
Rupiah, BI, & Indonesia : dari, oleh, dan untuk Bankir
4.    Reformasi sistem keuangan
Sistem uang bantuan MMM, konsep reformasi sistem keuangan yang paling unik

Sebelumnya, mohon maaf jika pembahasan kali ini cukup panjang....  Jadi, jika tidak selesai dalam sekali baca, jangan sungkan untuk melanjutkannya di lain waktu...  Apalagi jika pembahasan tentang sistem keuangan adalah hal yang baru bagi anda....  :-)

Ok...!

Sekarang, mari kita pahami satu persatu...  Silahkan klik....

1.     Perjalanan sejarah uang
2.    Perjalanan sejarah US Dollar
3.    Perjalanan sejarah Rupiah (Bersambung)
4.    Reformasi sistem keuangan (Bersambung)

Senin, 03 Februari 2014

MMM VS MLM









Foto - Foto Member MMM

Beberapa Foto - Foto Member MMM

Bukti nyata MMM telah memberikan hal yang luar biasa bagi para Membernya. ini beberapa foto kegiatan MMM selama satu tahun hadir di Indonesia. MMM memang luar biasa Sistem keuangan yang akan mengubah hidup Anda.



















Minggu, 02 Februari 2014

Cara Menjadi Manager Di MMM


Penunjukan seorang peserta untuk menjadi manajer tergantung pada manajer HANYA upline nya. Manajer upline diperlukan untuk menguji kemampuan kandidat dan pastikan dia cocok untuk posisi yang dipilih. Manajer upline akan mengambil tanggung jawab penuh untuk semua tindakan manajer yang ditunjuk olehnya.

  1. *Dia harus belajar dan mematuhi "Aturan" pada website dan browsing situs setiap hari;
  2. *Dia harus memiliki komputer pribadi, menginstal dan memiliki account di Skype dan juga tahu        bagaimana menggunakannya;
  3. *Dia harus mampu menjawab pertanyaan tentang Aturan dipertanyakan oleh manajer upline nya;
  4. *Dia harus mengirimkan scan bukti ID kepada manajer upline nya;
  5. *Dia harus berada dalam posisi untuk selalu mengambil tanggung jawab downline-nya.

Seorang manajer biasanya berperan aktif dalam sistem MMM. Dia adalah orang yang bertanggung jawab untuk mengontrol dan membimbing timnya. Tugas utamanya adalah untuk berkonsultasi dan mendaftarkan peserta baru. Dia Juga harus membantu peserta yang ingin MEMBERI BANTUAN atau MENDAPATKAN BANTUAN. Manajer bertanggung jawab kepada manajer upline mengenai timnya. Seorang manajer harus sadar tentang semua kegiatan dan update yang terjadi di MMM. Dia harus mengerti tentang bagaimana sistem bekerja, bagaimana cara mendaftar peserta baru, bagaimana dapat menggunakan online banking. Dia harus tahu tentang bonus rujukan dan manajemen, serta, mengawasi harian di www.mmmindonesia.com web-situs resmi.
Seorang manajer hanya dapat memiliki satu struktur di bawahnya. Sebagai contoh, manajer sepuluh itu tidak bisa keduanya manajer sepuluh dan seratus atau seribu manajer itu. Dia adalah salah satu manajer sepuluh, atau seratus manager atau seribu manajer itu. Semua manajer diwajibkan untuk melaksanakan setiap perintah yang diberikan oleh Administrator tanpa penundaan. Administrator di India telah ditunjuk secara pribadi oleh Mr sergey MAVRODI.


Sumber Keuntungan 30% Dari MMM

Panduan MMM
Berikut merupakan penjelasan sumber keuntungan 30 % di MMM mudah mudahan dapat membantu ya .
30% itu dari perputaran-perputaran uang Member-Member Lama yang sudah lebih dulu bergabung di MMM,
Mereka (Member Lama) MEMASUKKAN KEMBALI uang mereka…dan MASUKKAN KEMBALI dan LAGI dan LAGI.
Itulah keuntungan 30%-nya.

Jadi tidak ada istilah miring diluar sana yang mengatakan bahwa selalu Member Baru yang dirugikan
dan kalau tidak ada Member Baru lagi, akan Scam. (Itu namanya Arisan Berantai, kasihan Member Baru
tidak dapat apa-apa kalau tidak mencari Member Baru lagi)
Bukan Sistem Arisan Berantai yang dipakai MMM Indonesia.
Karena Tanpa Member Baru dibawah kita sekali pun..kita tetap mendapatkan Perkembangan Mavro sampai 130% dibulan depannya.

Boleh Percaya...Boleh Tidak....Tapi itulah di MMM...
Tanpa Member Baru pun..kita tetap mendapatkan sampai 130% dibulan depannya.

Di MMM, Member Lama maupun Member Baru akan memasukkan uangnya KEMBALI LAGI dan LAGI karena
mereka mencari keuntungan 30% tersebut.

[[[ Jadi sangat JELAS, keuntungan 30% yang didapat dari Member Lama dan Baru
yang memutar uang-uangnya dari Member-Member yang jumlahnya mencapai 15ribuan dengan Dana Bebas yang sudah mencapai 5 Miliyaran Lebih
(November 2012-November 2013 dan dengar-dengar Dana Bebasnya sudah mencapai 15 Miliyaran) dan Insya Allah. akan terus meningkat.]]]

Jadi sudah jelas kan dari mana keuntungan 30% tersebut. Jadi Anda tidak perlu takut kehabisan keuntungan 30% tersebut
Apalagi istilah Member yang Terakhir Join akan dirugikan.

Semua uang simulitan berputar gantian terus menerus di dalam keluarga besar MMM Indonesia.

"MMM Indonesia..Tabungannya Para Mavrodian Indonesia"

TAMBAHAN PENJELASAN DARI Copas dari Heri Wiyono:
Bagi anda yang masih tanda tanya darimana profit 30% berasal, silahkan baca yang berikut ini...

Sistem piramida keuangan MMM bukanlah suatu sistem investasi yang memberikan profit dari bidang usaha investasinya. Jadi, tidak ada pemasukan dari bidang usaha apapun. Seluruh profit yang didapat murni berasal dari deposit partisipan lain, baik partisipan lama maupun baru. Pihak pengelola pun merupakan partisipan dari sistem ini, sehingga mereka bisa menggunakan profit & bonus yang mereka dapat untuk biaya operasional sistem ini.

Jadi, jika anda bertanya darimana profit 30% berasal? Dari pernyatan diatas, sebenarnya jawabannya sudah jelas, yaitu dari deposit partisipan lain, baik partisipan lama maupun baru. Seluruh profit dan bonus yang ada dalam sistem MMM murni berasal dari uang para partisipan yang melakukan deposit/Provide Help.

Mungkin yang membuat anda bertanya-tanya adalah mekanismenya, bagaimana kok sampai bisa memberikan profit sebesar itu?

Jika itu yang anda maksud, maka jawabannya akan kompleks. Karena disini menyangkut sistem keuangan, bukan bisnis yang menghasilkan profit. Dalam bisnis/investasi, profit yang berupa uang, didapat dari luar sistem bisnis tersebut. Baik itu dengan menjual barang/jasa secara langsung ataupun turut andil modal dalam suatu investasi. Sedangkan dalam sistem keuangan, profit yang didapat adalah dengan mendistribusikan stock uang yang ada dalam sistem tersebut. Sehingga stock uang yang ada dalam peredaran dapat digunakan oleh masyarakat secara bergantian. Ingat, uang itu adalah alat tukar yang berputar dari satu tangan ke tangan yang lain lewat suatu transaksi.

Beberapa mekanisme yang terlibat dalam sistem piramida keuangan seperti MMM ini adalah; uang bebas, stock, flow, distribusi uang bebas (yang dalam sistem MMM dilakukan secara gratis/dalam bentuk bantuan + profit), serta algoritma yang digunakan untuk menjaga keseimbangan flow/aliran uang keluar masuk sistem.

Silahkan pahami stock, flow, uang bebas, & algoritma disini :
http://bukumonyet.blogspot.com/2013/08/stock-flow.html
http://bukumonyet.blogspot.com/.../free-money-uang-bebas...
http://bukumonyet.blogspot.com/.../fractional-reserve...

Nah, dalam sistem piramida MMM ini, stock adalah uang bebas para partisipan. Sedangkan flow, adalah transaksi memberi & menerima bantuan, bukan kerja lalu dibayar, jual beli, ataupun investasi. Jadi sebenarnya, profit yang didapat hanyalah memberi kesempatan kepada partisipan untuk menggunakan stock uang bebas secara bergantian dalam sistem ini. Jadi tidak ada tambahan uang baru dalam jumlah uang yang beredar, karena hanya memutar stock yang ada dengan memberi & menerima bantuan. Sehingga tidak menimbulkan inflasi pada mata uang lokal/rupiah, meskipun profit yang diberikan cukup besar.

Sistem piramida seperti ini akan berjalan terus selama masyarakat percaya pada sistem. Yaitu partisipan secara berkesinambungan melakukan deposit/PH dan withdraw/GH, serta tidak melakukan withdraw secara bersamaan tanpa ada yang melakukan deposit.

Dan untuk menjaga keseimbangan aliran dana yang masuk dan keluar dari sistem, digunakan rumusan algoritma MMM. Berapa besar persentase profit dan bonus tidak menjadi masalah, selama tidak terlalu besar & keseimbangan algoritma tersebut tetap dijaga.

Dan yang bisa menjaga keseimbangan tersebut hanyalah para partisipan, bukan pengelola. Pengelola hanya memberikan sistem & media agar partisipan dapat melakukan flow, yaitu saling memberi dan menerima bantuan. Selama partisipan saling percaya serta mau memberi & menerima bantuan melalui sitem ini, maka selama itu pula keseimbangan sistem ini akan terjaga....

Sudah paham fractional reserve bangking....?
Nah, sistem MMM memanfaatkan uang bebas masyarakat yang selama ini nganggur di bank, dan dimanfaatkan oleh pihak bank menggunakan rumusan fractional reserve bangkingnya. Sebenarnya secara garis besar, cara kerja sistem MMM mirip dengan cara kerja fractional reserve tersebut. Keduanya sama2 memanfaatkan uang bebas masyarakat yang disimpan di bank.

Hanya saja bank mendistribusikannya dalam bentuk hutang, yang harus dibayar kembali oleh peminjam + bunga. Dan jika 90% tersebut tidak dihutangkan oleh bank, maka uang tersebut akan benar2 nganggur di bank. Selama ini, secara akumulasi yang diambil masyarakat hanya 10% dari seluruh uang bebas yang ada di bank dari waktu ke waktu. Karena masyarakat tidak pernah mengambil uangnya secara bersamaan, maka bank bisa menjaga keseimbangan fractional reserve tersebut. Saat ada nasabah yang mengambil uangnya, disisi lain ada yang melakukan deposit.

Dengan hadirnya sistem MMM ini, maka uang yang nganggur tersebut akan didistribuskan dalam bentuk bantuan. Sehingga uang masyarakat yang selama ini nganggur di bank tidak hanya dimanfaatkan oleh pihak bank saja. Akan tetapi juga bermanfaat secara langsung kepada masyarakat, karena didistribusikan dalam bentuk bantuan secara langsung.

Sekarang, katakanlah MMM adalah suatu bank virtual yang menggunakan fractional reserve banking juga, dan hanya menerima uang nasabah dalam bentuk time deposit/ deposito berjangka, bukan demand deposit/tabungan yang bisa diambil sewaktu-waktu. Lalu memberikan profit 30% perbulan + bonus referal & manajer. Jadi total profit yang diberikan perbulan lebih dari 30%, katakanlah total profit tersebut adalah 50%. Sehingga uang nasabah bank virtual ini tiap bulan naik menjadi 150%. Nah, terapkan 150% ini kedalam contoh fractional reserve banking yang ada di atas.

Silahkan dibayangkan logis dan tidaknya... Silahkan ambil kesimpulan sendiri...

Ingat...!!! Hanya gunakan uang bebas anda. Jangan memaksakan diri, hanya untuk mendapatkan profit. Karena MMM bukanlah bisnis investasi, dan bantuan seharusnya tidak memberatkan partisipan. Ingat, tidak ada jaminan disini...!!! Satu2nya jaminan hanyalah kepercayaan para partisipan...

Rabu, 29 Januari 2014

Cara Get Help


Setelah membantu dengan cara melakukan Provide Help, maka dalam waktu  1 bulan kedepan anda akan DIBANTU sebesar nilai Anda MEMBANTU + rewards 30%, caranya sangat mudah yaitu setelah mavro Anda JATUH TEMPO Anda bisa request untuk DIBANTU (Get Help) , Anda akan dibantu dalam waktu 48 jam.

KAPAN ANDA BISA GET HELP / MENERIMA BANTUAN?
30 hari sejak kita Provide Help
untuk melihat tanggal release (jatuh tempo) bisa klik "Mavro" di pojok atas , ada data transaksi kita di sana..


Sedangkan untuk KOMISI REFERRAL, bisa di Get Help kapan saja,  asal referal sudah 100% selesai PH nya alias sudah transfer.



CARA MELAKUKAN GET HELP
LOGIN KE WEBSITE MMM DI
HTTP://2012.SERGEY-MAVRODI.COM




KLIK "Get Help"


Pilih "Select Bank Account registered earlier" , Klik Next



Pilih rekening yang sudah terdaftar, Klik Next



Masukkan nominal Get Help Anda (kelipatan 100.000)
Jika sudah klik pada tombol next untuk request
Contoh gambar di atas,  maksimum yg bisa di withdraw 4.522.886, di request 4.500.000



Untuk kelancaran sistem dan memudahkan transfer ke rekening anda, PASTIKAN! data-data Bank Anda sudah benar. Kalau belum, silahkan lengkapi dulu data-data Bank Anda di Personal Account Anda!
Kalau sudah, Klik NEXT



Permintaan Get Help Anda sudah diproses!



Request Get Help Anda dalam antrian
Tunggu 48 jam ke depan, maksimal 15 hari
Akan ada seseorang yang akan membantu Anda



Dalam waktu beberapa jam kedepan, akan ada orang yang mengirim uang ke rekening Anda !
CARA KONFIRMASI TRANSFER



Setelah Pengirim meng UPLOAD bukti transfer, segera cek rekening Anda ,
PASTIKAN apa transfer dana sudah masuk ke dalam rekening Anda




Kalau dana sudah masuk ke rekening anda, PASTIKAN Anda konfirmasi
dengan klik "confirm funds reception" & proses GET HELP sudah selesai!

PENTING!!! PASTIKAN ANDA CEK REKENING TERLEBIH DAHULU,
KALAU DANA BENAR2 SUDAH DITERIMA BARU ANDA KONFIRMASI, JANGAN SEBALIKNYA!!!
LETTER OF HAPPINESS
Sesudah GET HELP dan uang sudah masuk ke dalam rekening Anda semua,
segera isi Letter of Happiness (Testimoni Anda) tentang MMM seperti gambar di bawah ini



BUKTI GET HELP YANG SUDAH SAYA TERIMA



31 Juli Get Help sebesar Rp.5.900.000,- kurang dari 24 jam langsung masuk ke rekening saya



GET HELP 8 Juni 2013 sebesar Rp.2.600.000,-



GET HELP 26 Mei 2013 sebesar Rp.1.900.000,-